Tips Biar Baterai Ponsel Tidak Cepat Rusak

Elemen inti dari smartphone yang tak bisa dielakkan adalah baterai. Smartphone tak akan bisa berfungsi maksimal tanpa baterai yang kokoh. Maka dari itu, pengguna harus tepat dalam merawat baterainya supaya lebih tahan lama.

Mungkin banyak tips yang sering dikemukakan supaya baterai tahan lama, tapi terhitung menyulitkan. Semisalnya harus mematikan fitur-fitur tertentu, tidak mengunduh banyak-banyak aplikasi, dan banyak hal lainnya yang dapat membuat baterai berumur pendek.

Berikut ini ada tips sederhana bagi pengguna smartphone agar baterai tidak cepat rusak dan lebih tahan lama.

1. Isi Daya Baterai Dalam Beberapa Tahapan.

Seperti halnya berlari, daripada lari marathon dalam satu sesi, lebih baik lari sprint dalam beberapa sesi.

Agar menjaga sel baterai supaya tidak "muak" dengan pengisian, sebaiknya pengisian dilakukan dalam beberapa tahapan. Misalnya dari 30% sampai 60% atau dari 45% sampai 79%.

2. Hindari Baterai Sampai Kosong.

Mengisi daya baterai sampai penuh dalam waktu lama itu tak baik, namun membiarkan baterai benar-benar kosong, lebih tak baik lagi. Jika sering melakukan seperti itu, maka ketahan baterai pun akan perlahan menurun.

3. Kondisi Baterai Paling Baik Saat 40%.

Kondisi baterai yang seimbang adalah pada saat presentase daya di angka 40%. Sehingga baterai tidak terlalu penuh dan terlalu kosong. Usahakan pada keadaan tersebut, jangan menekan sel baterai dengan pengisian daya. Lebih baik gunakan smartphone sampai presentase baterai turun perlahan, dan kemudian sebelum daya baterai kosong, barulah isi daya.

4. Jangan Taruh Di Tempat Panas

Tidak bisa dipungkiri ketahanan baterai secara alami pasti akan menurun. Tetapi jika baterai selalu ditempatkan pada temparatur 60 derajat celcius selama setahun, maka baterai akan kehilangan 80% ketahanannya. Usahakan tempatkan pada suhu normal sekitar 25 derajat celsius, sehingga ketahanan baterai tidak terlalu cepat menurun, dan hanya berkurang sekitar 20% secara alamiah.

5. Jangan Juga Taruh Di Tempat Dingin.

Jangan juga menyimpan atau menaruh baterai di tempat yang bersuhu dingin seperti kulkas. Karena dampak negatif akan sama dengan menyimpan atau menaruh baterai di tempat yang bersuhu panas.

6. Jangan Kosong Terlalu Lama

Sel baterai akan "tidur" jika baterai dalam keadaan kosong. Jika tidak cepat-cepat "dibangunkan", dampak terburuknya sel tersebut akan kehilangan kemampuan untuk menyerap daya dari alat pengisian. Maka, saat kapasitas baterai menunjukan presentase dibawah 40%, pengguna harus siap-siap untuk melakukan pengisian ulang.

7. Jangan Pernah Pikir Baterai Akan Hidup Terus.

Seperti halnya manusia yang hidup sementara, baterai pun juga seperti itu. Fakta menunjukkan bahwa setiap tahun ketahanan baterai akan semakin menurun. Sekalipun pengguna telah merawat baterai dengan benar, setiap baterai mempunyai umur.

Walaupun begitu, janganlah bersedih. Bersedialah membeli baterai baru demi kesehatan smartphone. Karena tips diatas hanya mampu membuat baterai ponsel tidak cepat rusak dan memanjangkan umurnya saja, bukan membuatnya abadi.

Baca juga : Cara "Charge" Yang Benar