Saturday, October 10, 2015

iPhone 6 Masih "Kalah" Dari Nokia 1100


Meski telah terjual sebanyak 71,5 juta unit di seluruh dunia, iPhone 6 bukanlah ponsel yang paling laris. Perangkat buatan Apple tersebut harus "bertekuk lutut" dihadapan feature phone Nokia 1100.

Nokia 1100 merupakan ponsel yang sangat sederhana, yang bahkan tidak bisa tersambung ke Internet, apalagi merekam gambar "4K" atau merespon input "3D Touch".

Tetapi walaupun perangkat yang sederhana, ponsel yang dirilis pada tahun 2003 lalu tersebut, mempunyai fitur-fitur yang dianggap sangat keren pada masanya, seperti pegangan antiselip, antidebu, dan senter. Nokia 1100 pun telah berhasil terjual sebanyak 250 juta unit, hanya dalam hitungan lima tahun.

Tidak hanya menjadi ponsel yang paling laris di dunia dengan jumlah sebanyak itu, tetapu juga menjadi perangkat elektronik konsumer tersukses hingga saat ini, dilihat dari segi volume penjualan.

Yang membuat perangkat tersebut sangat begitu laku karena Nokia 1100 dibanderol dengan harga murah meriah, hanya sekitar 100 dollar AS atau setara dengan Rp 900.000 menurut nilai tukar tahun 2003.

Dengan harga seperti itu, pengguna akan mendapatkan perangkat yang memiliki senter secara built-in, ringtone monophonic (36 tersedia langsung, 7 yang bisa dibuat sendiri), cover yang dapat diganti, penyimpanan 50 SMS, kapasitas kontak 50, dan masa hidup selama 400 jam dalam sekali pengisian baterai. Menarik bukan?

Yang paling terpenting, Nokia 1100 dilengkapi dengan game mobile terpopuler kala itu, yakni Snake II dan Space Impact.

Nokia 1100 saat ini sudah tidak diproduksi lagi. Akan tetapi, menurut rumor yang berkembang, Nokia akan melahirkan kembali perangkat yang bersangkutan dalam wujud smartphone berbasis Android.

Informasi tersebut pernah muncuk di Geekbench, situs penyimpanan informasi benchmark. Reinkarnasi Nokia 1100 disebut akan memiliki sistem operasi Android 5.0 Lollipop, SoC MediaTek MT-6582 1,3 GHz Quad-core, dan RAM 466 MB.

Akan tetapi, hingga saat ini pihak Nokia masih bungkam perihal Nokia 1100 versi Android tersebut. Mungkinkah Nokia 1100, sang ponsel terlaris sepanjang masa, akan bangkit kembali? Kita tunggu saja.
Sumber : Nextren.com


Daftar "Shortcut" Di Windows 10


Banyak fitur-fitur baru di Windows 10 yang dapat diakses dengan mudah melalui tombol yang ada di keyboard. Hanya cukup menekan dua atau tiga tombol saja, sehingga tak perlu repot menggerakkan kursor.

Sistem operasi terbaru yang diluncurkan oleh Microsoft ini memang hadir sebagai penyempurna dari sistem operasi terdahulu yaitu Windows 8, yang cukup banyak dikritik. Salah satunya adalah dengan mengembalikan tombol Start dan memaksimalkan fungsi didalamnya.

Terdapat juga fungsi-fungsi baru seperti Virtual Assisten Cortana dan Task View untuk melihat berbagai aplikasi yang sedang terbuka. Fitur-fitur tersebut dan berbagai tambahan lainnya, dapat diakses dengan mudah melalui shortcut.

Salah satu contohnya adalah kalau biasanya kalian harus meng-klik Cortana secara manual, kali ini kalian bisa menekan dua tombol yang berada di keyboard untuk dapat mengaktifkan asisten virtual itu. Berikut ini adalah daftar shortcut yang bisa kalian gunakan untuk mempermudah pengoperasian Windows 10.

Shortcut Baru Windows 10 :

1. Tombol Windows + A = Akan membuka Action Center.
2. Tombol Windows + C = Akan membuka Cortana dalam mode mendengar.
3. Tombol Windows + I = Membuka Setting.
4. Tombol Windows + S = Membuka Cortana.
5. Tombol Windows + Tab = Membuka mode Task View
6. Tombol Windows + Ctrl + D = Membuat Virtual Desktop baru.
7. Tombol Windows + Ctrl + F4 = Menutup Desktop yang sedang digunakan.
8. Tombol Windows + Ctrl + tombol kiri/kanan = Untuk berpindah dari Virtual Desktop yang lainnya.

Shortcut Standart Windows :

1. Tombol Windows = Untuk membuka Start Menu (Windows 7 ke atas).
2. Tombol Windows + X = Untuk membuka atau menutup Context Menu pada tombol start (Windows 8.1 dan 10).
3. Tombol Windows + tombol kanan/kiri = Memindahkan jendela aplikasi (Windows 7 ke atas).
4. Tombol Windows + E = Membuka File Explorer (Windows 7 ke atas).
5. Tombol Windows + L = Mengunci Desktop (Windows 7 ke atas).
6. Alt + PrtScn = Membuat Screenshot layar (Windows 7 ke atas).
7. Tombol Windows + PrtScn = Membuat Screenshot seluruh layar dan menyimpannya di komputer dalam folder Pictures (Windows 8.1 dan 10).

Shortcut di Browser Edge dan lainnya :

1. Ctrl + T = Untuk membuka Tab baru.
2. Ctrl + D = Untuk bookmark sebuah halaman web.
3. Ctrl + L = Untuk menyorot URL yang sedang terbuka.
4. Ctrl + Tab = Berpindah-pindah ke setiap Tab yang sedang terbuka.
5. Ctrl + Enter = Menambahkan ".com" ke bagian akhir alamat sebuah web.


Friday, October 9, 2015

LadyJek, Semacam Go-Jek Khusus Perempuan


Baru lagi layanan ojek berbasis aplikasi, LadyJek, muncul dan meramaikan bisnis digital di Indonesia. Sebagai diferensiasi dengan layanan yang serupa, mereka mengkhususkan diri melayani penumpang wanita dan merekrut pula pengemudi wanita.

LadyJek sendiri mulai beroperasi melayani penyewa ojek motor mulai hari kamis 8 Oktober 2015, dan untuk sementara, wilayah layanannya baru Jakarta dan sekitarnya.

Brian Mulyadi, pendiri LadyJek menceritakan bahwa ide membuat usaha ini terinspirasi dari celah pasar yang belum tergarap.

Untuk ojek digital yang lainnya memang mempunyai layanan untuk semua kalangan, sehingga baik driver maupun penumpang juga ikut bervariasi. Menurut Brian, ada juga penumpang wanita yang sebenarnya tidak nyaman apabila dibonceng oleh pria.

"Kami memilih membuat layanan ojek online karena mencakup banyak orang dan market yang luas. Tapi ada ketidakseimbangan bahwa kebutuhan wanita tidak dipikirkan secara matang, mereka membutuhkan kepraktisan, keamanan, dan layanan," ujar Brian.

Brian juga mengaku optimis, saat ditanya maraknya persaingan dengan usaha yang sejenis. Dia melihat ojek digital sebagai pasar baru yang masih berisi banyak peluang didalamnya, terutama bagi layanan spesifik seperti LadyJek.

"Saya tidak melihat adanya kompetisi. Ini pasar masih baru, banyak peluang untuk spesialisasi dan membaguskan diri. Kita perbagus layanan saja." pungkasnya.

Brian juga menambahkan, sudah ada sekitar 700 hingga 800 pengemudi wanita yang siap mengantar penumpang di wilayah Jabodetabek. Sedangkan untuk proses prekrutan lebih lanjut, mereka telah menyiapkan kantor di Cengkaren, Bekasi, dan Tangerang.

Untuk saat ini, aplikasi LadyJek baru tersedia untuk ponsel Android. Pengguna bisa memesan ojek wanita dengan tarif Rp. 25.000 untuk jarak enam kilometer pertaman dan selanjutnya tarif berlaku flat Rp. 4.000 per kilometer berikutnya.

LadyJek berencana meluncurkan aplikasi untuk iOs di App Store pada minggu depan.
sumber : nextren.com